BerandaKilas PapuaUpaya Dinkes Keerom Mewujudkan Bebas Malaria 2024

Upaya Dinkes Keerom Mewujudkan Bebas Malaria 2024

KEEROM – Dalam upaya mencapai target Kabupaten Keerom  bebas Malaria pada tahun 2024 sejumlah agenda kerja disiapkan oleh pemerintah dalam hal ini Dinas Kesehatan Keerom,  dinas terkait lainnya bersama stakeholder.

Kepala Dinas Kesehatan Keerom Yulian Frangklin Uriager, S.KM, M.Kes  mengatakan, Kabupaten Keerom masuk dalam kategori lembah dan banyak rawa, ini salah satu yang menyebabkan angka malaria terus meningkat.

“Menurut data Dinkes Keerom angka kasus malaria pada tahun 2016 hingga tahun 2018 menurun namun tidak signifikan. Sehingga melalui kegiatan sosialisasi dan mikroplaning ini dapat meningkatkan hubungan antar lintas sektor dari kabupaten hingga kedistrik, bisa berjalan dengan baik untuk terus menekan angka kasus malaria di Kabupaten Keerom,” katanya saat menutup Sosialisasi dan Mikroplanning Kelambu Massal, baru-baru ini.

Kepala Dinas Kesehatan Keerom Yulian Frangklin Uriager, S.KM, M.Kes

Dalam rangka kampanye pemakaian kelambu massal di Kabupaten Keerom, lanjutnya, ada 7 tahan kegiatan yang disiapkan, mulai dari persiapan yaitu melaksanakan pendataan kader malaria, rekapitulasi dan validasi hasil pendataan sasaran ditingkat puskesmas, pertemuan sosialisasi dan mikroplanning, sosialisasi kampanye kelambu massal ditingkat desa dan pendistribusian kelambu.

“Kemudian pada tahapan pelaksanaan, mulai dengan penyusunan daftar pendistribusian kelambu, penyebarluasan KIE dan media, pencanangan kampanye kelambu massal ditingkat Kabupaten oleh Bupati, Forkopimda dan distrik kemudian pembagian kelambu massal secara door to door, “ucapnya.

Menurutnya, melalui serangkaian kegiatan yang akan dilaksanakan tersebut, diharapkan semua dapat berkoordinasi dengan baik, sehingga kegiatan sosialisasi pembagian kelambu massal ini tepat sasaran.

Ia mengakui bahwa selama ini, pihak TNI dan POLRI sudah sangat aktif membantu sehingga kedepan TNI Polri dan juga kepala distrik dapat membackup petugas kesehatan dalam memberantas malaria. (Gerald)

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Populer

Komentar Terbaru

error: Content is protected !!