JAYAPURA-Masih ada yang beranggapan bahwa pandemi Covid-19 (virus Corona) hanyalah “tipuan” semata, nyatanya diagnosis paramedis di Papua beberapa bulan ini puluhan nyawa telah melayang disebabkan karena virus yang pertama kali muncul di Kota Wuhan, Tiongkok.
Data yang diperoleh Bintang Papua dari tim Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Provinsi Papua bahwa seorang pasien wanita berinisial S (42) meninggal dunia Jumat (17/7) malam di salah satu rumah sakit di Kota Jayapura.
Juru Bicara (Jubir) Satgas Penanganan Covid-19 Provinsi Papua menyampaikan bahwa pasien yang meninggal dunia itu sempat dirawat selama 13 hari di salah satu rumah sakit mitra dengan inisial nyonya S berusia 42 tahun dan Jumat (17/7) malam sudah mendapat penanganan secara intensif oleh tenaga dokter dan sejumlah paramedis namun sayang nyawanya tak dapat tertolong.
“Dengan bantuan peralatan medis semaksimal mungkin telah dilakukan namun Tuhan berkehendak lain yang bersangkutan telah dinyatakan meninggal dunia,” kata dr Silwanus dalam konferensi pers melalui aplikasi zoom meeting, Sabtu (18/7) malam.
Dia membeberkan dari hasil pemeriksaan didapatkan bahwa yang bersangkutan meninggal dunia murni karena virus Corona.
“Seluruh tim Satgas Covid-19 Provinsi Papua menyampaikan belasungkawa yang sedalam-dalamnya. Kami percaya Tuhan akan berikan penghiburan kepada seluruh sanak keluarga yang ditinggalkan,” tutupnya.(berti)
