DEKAI-Satuan Lalu lintas (Satlantas ) Polres Yahukimo terus mendalami penemuan mayat yang diduga korban kecelakaan lalu lintas pada Selasa 24 November 2020 di Dekai, Yahukimo, Papua.
Hal tersebut disampaikan Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol Drs. Ahmad Musthofa Kamal,SH melalui rilis pers yang diterima media ini, Rabu (25/11).
Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol Drs. Ahmad Musthofa Kamal,SH mengatakan saat ini anggota Satlantas Polres Yahukimo tengah melakukan penyelidikan untuk mengetahui persis sebab-sebab terjadinya kasus tersebut.
“Kami meminta kepada pihak keluarga untuk menyerahkan semua proses hukum kepada pihak kepolisian dan akan memberikan keterangan apabila telah mengetahui sebab-sebab kejadian tersebut,” katanya.
Sementara itu, dari keterangan warga yang melintas di sekitar lokasi tersebut mengatakan pada Selasa tanggal 24 November 2020 sekira pukul 06.00 WIT, saksi melintasi lokasi kejadian dan melihat korban atas nama Lambert Asso (40), laki-laki, pekerjaan ASN Pemda Yahukimo, alamat Jl. Seradala KM-2 Distrik Dekai sedang di tengah sungai di bawah jembatan dengan posisi duduk tertelungkup tanpa menggunakan baju dan hanya menggunakan celana pendek warna abu-abu, dengan beberapa luka di tubuh korban seperti luka di paha kanan dan di kepala belakang terdapat luka robek.
Setelah melihat, saksi melaporkan kejadian tersebut ke Mapolres Yahukimo pukul 06.55 WIT. Kemudian Tim Patroli Gabungan Polres dan Kodim UKL yang dipimpin Kasat Intelkam Iptu D. Diaz, merespon ke lokasi kejadian dan ditemukan satu unit sepeda motor jenis Yamaha Mio, warna hitam strip putih dan hijau dengan Nomor Polisi PA 2987 MA yang dalam keadaan menabrak tiang jembatan.
Barang Bukti lain yang ditemukan di lokasi kejadian dan sekitarnya antara lain, pecahan kaca spion sepeda motor korban, satu jaket warna abu-abu milik korban, satu pasang sandal milik korban dan satu lembar baju bercorak oranye coklat. Selanjutnya korban dibawa ke RSUD Dekai Yahukimo guna dilakukan tindakan medis.(lan)
Satlantas Polres Yahukimo Dalami Penemuan Mayat yang Diduga Korban Lakalantas
