JAYAPURA-Wali Kota Jayapura, Dr. Benhur Tomi Mano, MM mengatakan protokol kesehatan khususnya di lingkungan Kantor Pemerintah Kota (Pemkot) Jayapura, instansi vertikal dan otonom harus diperketat.
“Kita perketat protokol kesehatan di lingkup kerja kita,” kata pria yang akrab disapa BTM ini.
Selain itu kata BTM, pihaknya juga meminta perkantoran untuk membatasi penggunaan AC dalam ruangan.
“Bagi instansi otonom dan vertikal yang mau swab test segera menghubungi tim gugus dan Dinas Kesehatan,” tuturnya.
Lebih lanjut, BTM juga meminta Tim Gugus Tugas Covid-19 dan Dinas Kesehatan Kota Jayapura mencari tempat untuk isolasi mandiri, rumah sakit (RS) rujukan Kota Jayapura.
“Sweeping masker tetap dijadwalkan agar dapat menekan laju penularan virus Corona. Pemuda Anti Corona (PAC) diharapkannya berkoordinasi dengan Tim Gugus Tugas Kota Jayapura dan melakukan koordinasi kerja dengan TNI dan Polri untuk penanganan covid-19,” ucapnya.
Ditambahkannya, RT, RW Kota Jayapura dari 0,8 naik menjadi 1,80. Sehingga pihaknya akan melakukan evaluasi tatanan kehidupan normal di Kota Jayapura akhir September.
“Tracing kontak tetap dilaksanakan. Saya juga minta laporan berapa ASN kota yang positif Covid-19,” pungkasnya.(nik)
Protokol Kesehatan di Kantor Wali Kota Jayapura Diperketat
