JAYAPURA-Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Papua menggelar rapat Panitia Kerja (Panja) dengan mitra diantaranya Dinas ESDM Papua di swiss-belHotel, Selasa (16/6).
Dari hasil rapat tersebut, diketahui bahwa sejak 2017 Dinas ESDM Papua tidak mendapatkan Dana Alokasi Khusus (DAK) dari Pemerintah Pusat (Pempus). Oleh sebab itu, Komisi IV DPR Papua meminta agar Pempus memberikan DAK bagi Dinas ESDM Papua.
“Ini menjadi catatan penting kami (Komisi IV,red). Padahal ESDM ini erat kaitannya dengan Pempus. Sebab Pempus mengelola ESDM di Papua salah satunya PT Freeport Indonesia,” kata Ketua Komisi IV DPR Papua, Herlin Beatrix Monim,SE.
Menurutnya, dengan tidak diberikannya DAK ke Dinas ESDM Papua, menjadi pertanyaan pihaknya. Apakah Pempus tidak punya kepentingan di Provinsi Papua? Padahal lanjut Herlin Monim, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua ikut memberikan pendapatan bagi negara berupa pajak dari PT Freeport Indonesia.
“Sungguh kami sangat menyesalkan kenapa sampai Dinas ESDM tidak dapat DAK dari Pempus,” sesal politisi Partai NasDem itu.
“Sungguh kami sangat menyesalkan kenapa sampai Dinas ESDM tidak dapat DAK dari Pempus,” sesal politisi Partai NasDem itu.
Oleh sebab itu, pihaknya berharap Pempus dapat memberikan DAK ke Dinas ESDM Papua. Sebab di Papua banyak sekali sumber daya alam (SDA) yang harus dibenahi sehingga bisa menghasilkan bagi Pemprov Papua.(nik)
