JAYAPURA-Dengan adanya warga Indonesia yang positif terinveksi virus corona, berdampak pada kelangkaan dan melonjaknya harga masker di beberapa daerah, Wakil Ketua Komisi V DPR Papua, Jack Komboy meminta, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua di-backup kepolisian setempat melakukan Inspeksi Mendadak (Sidak) penjualan masker di apotek dan tokoh yang ada di Tanah Papua.
“Kan sudah jelas pak presiden (Joko Widodo,red) katakan apabila ada yang melakukan penimbunan masker harus ditindak keras,” kata Jack Komboy kepada wartawan, Rabu (4/3) kemarin.
Selain itu, Jack Komboy juga menyarankan pemerintah menyediakan call center khusus untuk virus corona tersebut. Sehingga apabila ada warga yang tahu adanya virus corona di Papua bisa langsung menghubungi call center tersebut. “Saya rasa ini sangat penting,” ucapnya.
Lanjutnya, pemerintah juga perlu melakukan sosialisasi tentang virus corona ini. Sebab masyarakat tidak mengetahui secara detail apa itu virus covid-19.
“Sosialisasi juga penting. (Sehingga) masyarakat paham bagaimana menangani virus tersebut apabila ada orang terdekatnya yang positif terinveksi,” tuturnya.
Ditambahkannya, dalam waktu dekat ini pihaknya akan mengundang Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Papua untuk membicarakan virus tersebut.
“Kami juga akan menyambangi rumah sakit-rumah sakit yang ada di Papua. Untuk melihat kesiapan mereka apabila ada pasien yang positif terinveksi virus tersebut. Karena bukan hanya RSUD Dok 2 saja. Tapi untuk RSUD Dok 2 saya yakin sudah siap mereka,” tambah mantan pemain Persipura Jayapura itu.(nik/yud)