JAYAPURA-Upaya pencegahan Covid-19 (virus Corona) terus dilakukan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua karena saat ini provinsi yang berbatasan langsung dengan negara tetangga Papua New Guinea (PNG) masuk dalam 9 provinsi yang penularan Covid-19 tertinggi di Indonesia.
Sembilan (9) provinsi itu sesuai data Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI adalah DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Sulawesi Selatan, Sumatera Utara, Kalimantan Selatan dan Papua.
Dr.Iwan Trihapsoro selaku Tenaga Ahli Kemenkes RI Bidang Krisis kesehata mengatakan bahwa Papua masuk daerah tertinggi penularan Covid-19 di Indonesia sehingga pihaknya membentuk tim Covid-19 di 9 provinsi di Indonesia.
“Tugas yang diberikan ini adalah mandat dari Presiden RI, Jokowi untuk menekan angka Covid-19 dan menurunkan angka kematian serta menaikkan angka kesembuhan, ” jelasnnya kepada wartawan di Kantor Gubernur Papua, Senin (21/9).
Untuk itu, pihaknya membentuk 29 tim dan disebarkan ke 9 provinsi yang angka Covid-19 nya tertinggi di Indonesia,
“Kami ada 9 orang yang dikirim ke Papua dan akan bertugas di sini dengan batas waktu 2 Minggu untuk mencapai target yang sudah ditetapkan,” akunya.
Disini kata Dr Iwan, akan bekerja sama tentunya dengan pemerintah daerah, Satgas Covid-19, Dinas Kesehatan Provinsi Papua. Selanjutnya langka-langkah yang akan diambil yakni melihat permasalahan apa yang ada di rumah sakit.
“Karena kan untuk bisa menekan angka kematian dan meningkatkan angka kesembuhan rumah sakit rujukan harus memiliki sumber daya manusia, sarana-prasarana yang mencukupi untuk itu kita akan melihat mereka kekurangannya apa untuk kita lengkapi, ” katanya lagi
Selain itu, yang sedang di gencarkan oleh pemerintah pusat itu kampanye masker untuk seberapa jauh masyarakat menggunakan masker, seberapa jauh physical distancing diterapkan di perkantoran maupun di pesawat dan lain sebagainya.
“Nah ini kita akan mendorong ke arah itu dengan melakukan tiga 3 hal utama yakni mencuci tangan, menjaga jarak dan memakai masker tentunya diharapkan angka Covid-19 dapat kita tekan, ” pungkasnya.(berti)