JAYAPURA-Mewabahnya Covid-19 (virus Corona) dan masa karantina wilayah, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Papua, Nioluen Kotouki,SIP mengimbau, kepala daerah di 29 kabupaten/kota se-Papua mengajak warganya untuk bercocok tanam dan beternak.
“Saya harap para bupati dan wali kota segera mengajak warganya. Sebab kita tidak tahu kapan virus Corona ini hilang dari Tanah Papua,” kata Nioluen Kotouki via selulernya, Selasa (28/4).
Menurut Nioluen Kotouki, dengan bercocok tanam dan berternak, cadangan makanan selama pandemi Corona terpenuhi.
“Dan juga tidak berpatokan dengan makanan siap saji yang didatangkan dari luar Papua,” ujarnya.
Dikatakannya, untuk bercocok tanam dan berternak tidaklah sulit. Sebab masyarakat Papua memiliki lahan yang luas serta subur. Tinggal bagaimana mengelolanya saja. “Tangan kan sudah ada tinggal bagaimana kita gunakan untuk bekerja,” tuturnya.
Ditambahkannya, pangan lokal yang ditaman warga memiliki kandung gizi dan protein yang lebih baik. Ketimbang makanan siap saji yang didatangkan dari luar Papua.
“Ketimbang mie instan, pangan lokal memiliki kandun gizi dan proten lebih baik. Kan bukannya virus ini tidak akan bertahan lama di tubuh manusia kalau imunnya kuat,” pungkasnya.(nik)
Masyarakat Diminta Berkebun
