JAYAPURA-Sebanyak empat (4) warga dilaporkan meninggal dunia dalam bencana alam longsor yang terjadi di Kampung Dupia Enarotali, Distrik Paniai Timur, Kabupaten Paniai, Selasa (28/7) dini hari. Sementara satu lainnya mengalami luka serius.
Kabid Humas Polda Papua Komisaris Besar Ahmad Mustofa Kamal mengatakan peristiwa itu terjadi pada pukul 02.00 WIT.
Tim gabungan yang terdiri dari TNI dan polisi, BKO Brimob dan Basarnas Kabupaten Paniai melakukan pencarian dan mendapati korban dan pada pukul 08.00 WIT. Selanjutnya dibawa ke RSUD Paniai.
Identitas keempat korban yang meninggal yakni Zeth Kudiai (44), Niko Kudiai (17), Nolin Nawipa (17) dan Nolince Degei (31). Sedangkan korban selamat yakni Oktolina Nawipa, istri dari Zeth Kudiai.
Selain merenggut nyawa, longsor juga menyebabkan tiga unit rumah warga rusak parah.
“Namun para korban yang meninggal dunia sudah berhasil dievakuasi dari lokasi kejadian,” kata Kamal kepada wartawan di Jayapura, Selasa (28/7) malam.
Kamal mengatakan dalam beberapa hari terakhir, intensitas hujan begitu tinggi di sejumlah daerah di Papua. Sehingga memungkinkan terjadinya bencana alam.
“Sejak Senin di Kota Jayapura maupun wilayah Papua lainnya terjadi hujan yang cukup deras. Ini harus kita waspadai,” ujarnya.
Keempat korban telah dimakamkan dimakamkan pada sore tadi. Polda Papua prihatin atas kejadian yang menyebabkan empat orang meninggal dunia Paniai.
“Kami mengimbau masyarakat agar selalu waspada. Terlebih masyarakat di daerah pegunungan yang rawan longsor akibat curah hujan yang tinggi,” imbaunya.(tambunan)