JAYAPURA-Rumah Sakit (RS) Ramela milik Pemerintah Kota (Pemkot) Jayapura secara resmi menandatangani perjanjian kerja sama atau Memorandum of Understanding (MoU) dengan BPJS Kesehatan di sela-sela peringatan HUT ke-111 Tahun Kota Jayapura, pada Senin (8/3).
Kepala Cabang BPJS Kesehatan Jayapura, Djamal mengatakan masyarakat tak perlu lagi jauh-jauh dari Muara Tami ke Jayapura atau Abepura untuk berobat lantaran RS Ramela yang merupakan milik Pemkot Jayapura yang diresmikan pada November 2020 lalu telah siap melayani masyarakat, termasuk peserta JKN-KIS (Jaminan Kesehatan Nasional dan Kartu Indonesia Sehat).
“Kami harap masyarakat di sekitar juga bisa berobat ke RS Ramela dan tidak perlu lagi berobat harus ke Kota Jayapura,” katanya.
Djamal mengungkapkan RS Ramela merupakan rumah sakit ke-9 di wilayah Jayapura yang telah bekerjasama dengan BPJS Kesehatan Cabang Jayapura dan secara keseluruhan di bawah wilayah kerja Cabang Jayapura sudah 17 rumah sakit yang bekerjasama.
Secara total peserta JKN–KIS di Kota Jayapura, Djamal menyebutkan telah mencapai 372.612 jiwa, khusus di Distrik Muara Tami sebanyak 16.332 jiwa telah terlindungi program JKN-KIS.
Djamal berharap agar masyarakat yang belum tercover bisa mendaftarkan dirinya ke Dinas Sosial Kota Jayapura.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kota Jayapura, dr. Ni Nyoman Sri Antari mengatakan kerja sama baru dilaksanakan lantaran beberapa persyaratan dari BPJS Kesehatan harus dipenuhi, salah satunya akreditasi.
“Persyaratan dari BPJS Kesehatan itu banyak, tapi kami bersyukur karena di tengah pandemi Covid-19 kita bisa bekerjasama. Target kami akreditasi D dulu, nanti kita tingkatkan lagi ke kelas C, karena kalau menunggu akreditasi C nanti lama waktunya, jadi kita mulai operasionalkan dulu. Jadi rencana kita betul-betul dibenahi (sehingga) bisa mencapa visi misi Wali Kota untuk jadi kelas C,” kata Ni Nyoman.(ind)
