BerandaPolitikKeerom Harus Merasakan Dampak Ekonomi dari PON XX

Keerom Harus Merasakan Dampak Ekonomi dari PON XX

Keerom– Salah satu sukses Pekan Olahraga Nasional (PON) XX di Papua selain sukses penyelenggaraan, juga sukses ekonomi bagi masyarakat Papua, termasuk masyarakat Keerom juga harus merasakan dampaknya.

Karena Kabupaten Keerom merupakan daerah penyangga dan penyuplai kebutuhan pangan bagi kota Jayapura dan sekitarnya, baik itu sayuran, buah, daging dan ikan budidaya.

Hal tersebut disampaikan Yulianus Rumbairusy, S.sos., MM., saat kunjungan kerja Waket III DPR Papua yang Membidangi Perekonomian. Kunjungan Kerja tersebut di ikuti juga oleh Pimpinan dan Anggota Komisi II DPRP dan tenaga ahli Waket III, Senin (06/07)

“ Keerom  selama ini sudah terbukti sebagai daerah penyangga, penyuplai berbagai kebutuhan pangan akan tetap eksis,  dan pemerintah provinsi kita harap memberikan dukungan kepada Kabupaten Keerom terutama untuk antisipasi persiapan PON,” kata Rumbairusi yang juga Sekertaris DPW Partai Amanat Nasional. (PAN)di Provinsi Papua.

PON ini punya salah satu sukses, lanjutnya, yaitu sukses ekonomi, sehingga masyarakat kita, terutama di Keerom bisa merasakan dampak ekonomi dari PON.

“Oleh karena itu, perlu persiapan baik untuk kebutuhan makan, minum, kami juga bicara tentang ternak sapi,” katanya.

Sementara itu Sekda Kabupaten Keerom, Blasius Waluyo Sejati mengatakan, Kabupaten Keerom sebagai daerah pertanian tentu banyak terobosan yang dilakukan, baik pertanian perikanan dan peternakan.

“Adanya target untuk Kabupaten Keerom, kami berusaha mengakomodir sesuai dengan tingkat kemampuan, kita bicara sapi harus dikembangkan, ini tidak semudah membalik telapak tangan, ada pendampingan tenaga ahli, juga teknologi modern yang terapkan agar sapi berkualitas, dan lebih siap di konsumsi,” katanya.

Untuk PON, lanjutnya, Kabupaten Keerom  siap untuk memenuhi kebutuhan sayur mayur, daging sapi dan telur. (nk)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Populer

Komentar Terbaru

error: Content is protected !!