SENTANI– Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) DPR Papua, Selasa (14/07) menyerahkan bantuan berupa sembako, masker dan 3.000 batu tela untuk pembangunan gedung Gereja GIDI Agape Klasis Cykloop Kabupaten Jayapura.
Ketua Fraksi PAN DPR Papua Sinut Busup SE, M.Si mengatakan, pembangunan bait suci mendatangkan berkat, maka sekarang perhatikanlah mulai dari hari ini dan selanjutnya, atas dasar itulah Fraksi PAN DPR Papua melakukan kunjungan dan penyerahan bantuan untuk pembangunan gedung Gereja GIDI Agape Klasis Cykloop Kabupaten Jayapura, yang merupakan bantuan pertama dari Fraksi PAN.
“Operasional fraksi ini kami bawa dulu kerumah Tuhan untuk pembangunan gedung gereja,” katanya.
Pembangunan gedung gereja, lanjutnya, tidak boleh lama, karena dari gereja inilah hamba-hamba Tuhan berdoa untuk kita semua.
“Intinya kita bangun rumah Tuhan supaya mereka beribadah, kita tidak bisa membagi sesuatu. Bantuan untuk rumah ibadah bukan hanya GIDI Agape saja, kami juga sudah mengagendakan membantu pembangunan gereja Kingmi,” ungkapnya.
Kunjungan dan penyerahan bantuan ini, selain dihadiri Ketua Fraksi PAN DPR Papua Sinut Busup dihadiri juga oleh Feryana Wakerwa, Petrus Pigai, Timiles Jikwa dan Yosia Busup sementara Yulianus Rumbairusi tidak bisa hadir karena ada kedinasan di waktu yang sama
Pdt. Markinus Kobak.S.Th dari Gereja GIDI Agape Klasis Cykloop Kabupaten Jayapura yang menerima bantuan tersebut, mengucapkan berterima kasih atas bantuan ini, dan kepeduliannya terhadap gereja.
“Keberadaan gereja sangat dibutuhkan umat, disini mereka berdoa dan bertobat,” katanya.
Yemima Suhuniap, Koordinator Komisi Anak dan Remaja GIDI Agape Klasis Cykloop saat memberikan sambutan, dengan mata berkaca-kaca mengucapkan terima kasih, karena awalnya pelayanan GIDI Agape dilakukan di asrama, surat dari Klasis Cykloop turun pelayanan di asrama dan yayasan harus segera pindah ke lokasi gereja. Sementara lahan untuk gereja sudah ada tapi belum dibangun masih lahan kosong.
“Akhirnya dengan iman pindahlah disini, jadi selesai dibangun kami ibadah disini. Jemaat kami 99 persen pelajar dan mahasiswa asal Yahukimo,” katanya. (nk)