JAYAPURA-Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua melalui Satuan Tugas (Satgas) Penanggulangan dan Pencegahan Covid-19 tengah berupaya melawan Virus Corona (Covid-19) yang telah membunuh tujuh warga Papua.
Terkait dengan itu, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Papua Jhony Banua Rouw,SE mendorong Pemprov Papua untuk segera menggunakan dana tak terduga. Untuk menanggulangi pandemi coronavirus di Bumi Cenderawasih.
“Kami DPR Papua mendorong eksekutif untuk segera menggunakan dana tak terduga. Supaya dipakai untuk penanggulangan Covid-19,” kata Jhony Banua Rouw, Jumat (10/4).
Menurut Jhony Banua, terkait dengan penggunaan dana tak terduga, pihaknya akan mengundang Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) ke DPR Papua. Dengan tujuan mengecek sejauh mana langkah yang telah diambil oleh Pemprov Papua.
“Rencananya Minggu depan akan kami undang TAPD Pemprov Papua,” ungkapnya.
Tak hanya itu, pihaknya juga mendorong eksekutif cepat mengambil langkah-langkah untuk membantu masyarakat yang terkena dampak dari kebijakan isolasi wilayah.
“Kita lihat dari pantauan di lapangan belum ada pembelian alat kesehatan,” ujarnya.
Sekadar diketahui, dikutip dari Antara Papua, Pemerintah Daerah bisa menggunakan alokasi dana untuk belanja tidak terduga dalam APBD guna penanggulangan covid-19. Hal itu dikatakan oleh Direktur Manajemen Penanggulangan Bencana dan Kebakaran Kementerian Dalam Negeri, Safrizal ZA.
Dijelaskannya, sesuai surat edaran Menteri Dalam Negeri tentang pembentukan gugus tugas percepatan penanganan covid-19 di daerah, alokasi dana untuk belanja tidak terduga dalam APBD bisa digunakan untuk membiayai penyelidikan dekat, penyelidikan epidemiologis, pengadaan alat dan pengupahan petugas dalam penanggulangan Covid-19.(nik)
