JAYAPURA– Jumlah pasien yang positif kumulatif C-19 di Papua terus bertambah, jika tanggal 9 April ada 48 kasus positif kumulatif C-19 dan hari ini totalnya 61 orang jadi ada penambahan 13 kasus baru yang tersebar di enam kabupaten di Papua yaitu Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura, Mimika, Merauke, Keerom dan Sarmi, hal tersebut disampaikan Juru Bicara Satuan Tugas Penanggulangan Covid-19 di Papua, Silwanus Sumule, saat memberikan keterangan pers, Jumat (11/04).
Dikatakannya, kendati kasus positif kumulatif meningkat namun ada tujuh pasien yang sembuh dan dipulangkan, diantaranya dari Kota Jayapura, Merauke dan Mimika.
“Jadi yang positif kumulatif totalnya 61 orang, 45 orang perawatan, 9 orang sembuh dan 7 orang meninggal. PDP (pasien dalam pengawasan) 59 orang dan ODP (orang dalam pemantauan) 3.143 orang,” katanya.
Diakuinya, jika beberapa waktu yang lalu hanya empat kabupaten/kota yang sudah terinfeksi kini menjadi enam kabupaten/kota yaitu ditambah dengan kabupaten Keerom dan Sarmi.
“ Tanggal 9 April yang lalu ada 63 orang PDP, dan hari ini 59 orang, pengurangan ini berdasarkan hasil tambahan lima orang PDP namun ada tujuh orang yang pulang,” jelasnya.
Menyangkut ODP, lanjutnya, kasus positif meningkat setelah melakukan pengecekan ternyata ada peningkatan jumlah ODP di tanggal 9 April jumlahnya 3.087 orang dan di 11 April 3.143 jadi ada penambahan 156 orang.
Ia merinci tiap kabupaten yang sudah terinfeksi C-19 diantaranya Kota Jayapura ada 22 pasien positif, 16 pasien perawatan, 3 orang sembuh dan 3 orang meninggal.
Kabupaten Mimika 19 pasien positif, 13 pasien perawatan, 3 orang sembuh dan 3 orang meninggal. Kabupaten Jayapura 10 pasien positif, 9 pasien perawatan, karena di kabupaten Jayapura penuh maka 3 pasien di rujuk ke rumah sakit di Kota Jayapura, dan 1 orang meninggal, ini pun dirawat dan dimakamkan di Kota Jayapura.
Kabupaten Merauke 6 pasien positif, 3 pasien perawatan dan 3 orang sembuh.
Kabupaten Sarmi 3 pasien positif, 3 pasien perawatan, karena belum mampu menangani pasien C-19 jadi 3 pasien ini satu di rawat di Kabupaten Jayapura dan 2 pasien di rawat di Kota Jayapura.
Kabupaten Keerom satu orang positif, satu orang perawatan.
“Laboratorium Litbangkes Provinsi Papua sudah melakukan pemeriksaan 314 sampel, dan hasilnya 253 negatif dan 61 positif,” katanya.
Diakuinya dari 13 kasus baru ini empat orang diantaranya tenaga medis dan paramedis, yaitu satu orang dokter, dua orang perawat dan satu orang petugas laboratorium, juga ada bayi berumur enam bulan dan ada tiga orang asli Papua. (berti)