JAYAPURA-Komandan Lantamal X Jayapura, Laksma TNI Yeheskiel Katiandagho,SE,MM menerima kunjungan kerja Tim Audit Kinerja TNI periode IV Tahun 2020 di LantamalĀ X yang dipimpin Kolonel Czi Dedy Irwanto SE,MM,CFrA di Aula Samudera loka Mako Lantamal X Jayapura, Selasa (20/10).
Dalam sambutannya, Laksma TNI Yeheskiel Katiandagho mengatakan bahwa audit yang dilakukan ini dapat memberi manfaat bagi kemajuan serta untuk mendapatkan masukan dan evaluasi tentang pelaksanaan pengelolaan anggaran di Lantamal X.
“Paradigma pemerintahan saat ini telah mendapatkan bidang audit pengawasan dan pemeriksaan (Wasrik) pada posisi sangat strategisĀ dalam mewujudkan pemerintahan yang bersih (Clean Govermment) dan tata kelola pemerintahan yang baikĀ (Good Governance),” kata Laksma Yeheskiel.
Menurutnya, hasil Wasrik oleh aparat internal maupun external senantiasa diperlukan sebagai kontrol dalam rangka memperbaiki kinerja organisasi agar dapat mencapai tujuan yang direncanakan.
“Terkait tindak lajut pada hasil temuan audit kinerja Itjen TNI periode yang lalu ditindaklanjuti secara maksimal sesuai tahapan,” ujarnya.
Oleh sebab itu, Laksma Yeheskiel menginstruksikan kepada seluruh staf Mako Lantamal X terkait dengan pelaksanaan audit kinerja, untuk dapat berinteraksi dengan tim sesuaikan dengan ketentuan program.
Ā “Informasi yang dibutuhkan oleh tim Wasrik disuguhkan secara transaparan, jujur, benar dan dikomunikasikan dengan baik (sehingga) pelaksanaan Wasrik dapat berjalan dengan baik, lancar, efisien dan efektif dalam upaya meningkatkan mutu pelaksanaan tugas-tugas pembinaan Lantamal X di masa mendatang,” pintanya.
Sementara itu, Katim Itjen TNI Kolonel Czi Dedy Irwanto,SE,MM,CFrA dalam sambutannya mengatakan bahwa pelaksanaan audit kinerja Itjen TNI Periode IV Tahun 2020 di satuan wilayah Papua ini dilaksanakan berdasarkan Surat Perintah Panglima TNI nomor sprint /1726/VIII/2020. Tanggal 25 Agustus 2020 yang terdiri dari 5 tim mulai tanggal 28 September sampai dengan 22 Oktober 2020.
Lanjut Kolonel Dedi bahwa sasaran audit ini untuk mengetahui kesiapan operasional satuan dalam rangka penggunaan kekuatan. Selanjutnya tujuan yang kedua adalah monitoring pelaksanaan sistem pengendalian internal di daerah operasi dan yang ketiga tentang dampak pandemi Covid-19 terhadap pelaksanaan operasi dan latihan baik personel, dukungan anggaran maupun dukungan logistik.
Menurutnya, agar tidak terjadi temuan yang sama pada periode IV tahun 2020 maka setiap Komandan Satuan turut serta dan hadir dalam setiap kegiatan audit yang dilaksanakan di lingkungan TNI.
“Terkait dengan hal itu pula kami sangat berharap adanya dukungan dan kerja sama yang baik dari seluruh entitas baik dalam menyiapkan data proses wawancara dan cek fisik. Bila diperlukan (sehingga) pelaksanaan audit ini dapat berjalan dengan lancar dan tertib,” tandasnya.(nik)