JAYAPURA-Selain menjalankan tugas pokoknya menjaga keamanan, pengawalan dan patroli di daerah perairan, Satuan Polisi Perairan (Satpolair) Polres Merauke juga melakukan pembinaan masyarakat dan menyiapkan sarana kepolisian.
Kapolres Merauke AKBP Ary Purwanto,SIK melalui Kasat Polair AKP Micha Toding Potty,SIK,SH mengatakan salah satu contoh pembinaan terhadap masyarakat dan menyiapkan sarana kepolisian adalah membentuk rumah belajar, perpustakaan mini dan menyediakan wifi gratis kepada anak-anak atau pelajar yang berada di pesisir sungai Maro. Atau khususnya warga Pintu Air dan Transito.
“Ini program unggulan kami di masa pandemi Covid-19,” kata AKP Micha melalui rilis yang diterima Bintang Papua Online, Rabu (23/9).
Sementara itu, Bripka Yosep Kawanam mengatakan program unggulan tersebut sudah mencapai 90 persen progresnya. “Tinggal tambahan sarana sedikit, untuk kami launching dalam Minggu ini,” ujarnya.
Menurutnya, anak-anak pintu air masih banyak yang belum dapat membaca dan menulis karena putus sekolah. Hal ini yang membuat tergerak hatinya untuk membuat program unggulan tersebut.
“Ia benar tanggapan masyarakat sangat baik, dikarenakan anak-anak di daerah pintu air rata-rata belum memiliki sarana belajar-mengajar. Dengan menggunakan sistem daring yang membutuhkan wife jaringan internet,” ujarnya.
AKP Micha menambahkan pihaknya berterima kasih kepada semua instansi terutama Basarnas, Pelabuhan Perikanan, Ka SOP, TNI AL dan masyarakat Merauke yang selalu bersinergis membantu tugas-tugas Polair.
“Akhirnya diimbau kepada warga Merauke khususnya para nelayan dan warga pesisir laut dan sungai agar selalu mengupdate prakiraan cuaca pada aplikasi BMKG, menyiapkan sarana keselamatan di atas kapal, lengkapi dokumen kapal dan patuhi protokol kesehatan,” sarannya mengakhiri.(nik)