DEKAI-Guna mencegah penularan Corona Virus Disease 2019 (Covid-19), Kabupaten Yahukimo tidak membuka penerbangan udara dan laut bagi penumpang.
Hal tersebut dikatakan Pelaksan Harian (PLH) Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Yahukimo Elai Giban usai melaksanakan rapat tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Yahukimo Selasa,(09/06).
Dikatakannya, Kabupaten Yahukimo masuk dalam daerah kategori zona hijau di urutan pertama dari tujuh belas Kabupaten Kota di Provinsi Papua, dan diijinkan untuk menerapkan new normal.
Namun, untuk mencegah penularan covid-19 di Kabupaten Yahukimo Pemerintah Kabupaten Yahukimo, Tim Gugus Tugas, dan beberapa OPD terkait dalam pertemuan tersebut bersepakat untuk tidak melakukan new normal sepenuhnya.
“ Dengan pembukaan lockdown dan penerapan new normal, kami pemerintah kabupaten Yahukimo dan Tim Gugus tugas bersepakat untuk tidak membuka akses penerbangan udara dan laut bagi penumpang,” katanya.
Giban menambahkan, penerbangan akses udara dan laut di Yahukimo dibuka hanya bagi penerbangan cargo, penumpang emergensi, dan anak-anak sekolah tingkat SMA dan SMK yang telah lulus dan ingin melanjutkan pendidikan di tingkat perguruan tinggi.
Elai mengatakan, pihaknya juga membatasi dan tidak melayani surat bebas covid-19 kepada masyarakat yang ingin melakukan penerbangan dari luar dan dari Yahukimo.
“ Yahukimo zona hijau, tapi yang masuk ini orang-orang dari zona merah, dan alat-alat kesehatan kami seperti Rapid Test, Alkes, APD, Pemerintah Daerah sudah belanja tapi belum tiba karena kendala penerbangan, sehingga kami tidak memberikan surat bebas covid-19 sembarangan,” katanya.
Juru Bicara (Jubir) Tim Gugus Tugas penanganan covid-19 di Kabupaten Yahukimo ini menambahkan, pembukaan penerimaan siswa baru tingkat SD,SMP,SMA, dan SMK di Kabupaten Yahukimo akan dilakukan dalam waktu dekat. (Ruland Kabak)