JAYAPURA-Akibat pandemi Covid-19 di Papua, 80 persen pekerjaan fisik tidak jalan. Menanggapi hal itu, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Papua, Jhony Banua Rouw,SE mengatakan agar pekerjaan fisik tidak boleh berhenti seluruhnya.
“Pekerjaan fisik ini tidak boleh berhenti sama sekali,” kata Jhony Banua Rouw,SE kepada awak media, Selasa (9/6).
Dijelaskannya, alasan pihaknya menyarankan agar pekerjaan fisik tidak boleh berhenti seluruhnya di masa pandemi Covid-19 ini karena untuk membantu perekonomian masyarakat.
Sehingga lanjut Jhony Banua Rouw, alangkah baiknya pekerjaan fisik itu dirubah menjadi padat karya. Sehingga masyarakat Papua bisa terlibat bekerja untuk meningkatkan ekonominya.
“Iya, (pekerjaan) fisik ini tidak boleh hilang sama sekali, karena dengan pekerjaan fisik ini bisa membuka lapangan kerja,” ujarnya.
Ditambahkannya, jika pekerjaan fisik dihentikan seluruhnya akan memperburuk ekonomi masyarakat di tengah pandemi Covid-19.
“Kita harap lebih ke padat karya (sehingga) masyarakat lebih banyak terlibat bekerja untuk tingkatkan ekonominya,” pungkasnya.(nik)