JAYAPURA–Kapal pengangkut Bahan Bakar Minyak (BBM) KLM Arham Putra 01 terbakar di Pelabuhan Burmeso, Kabupaten Mamberamo Raya, Kamis (21/5) sekitar pukul 11.00 WIT.
Tidak ada korban jiwa maupun luka dalam peristiwa itu. Namun, kapal beserta BBM di dalamnya hangus terbakar. Sementara pemilik kapal diketahui bernama Jamaluddin.
Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol Ahmad Mustofa Kamal mengatakan, kepolisian setempat masih menyelidiki penyebab kebakaran. Pihaknya pun masih melakukan pendataan untuk mengetahui total kerugian material.
Informasi yang diperoleh Bintang Papua, Kamis (21/5) malam, kebakaran diketahui pertama kali oleh Kapten Kapal beserta ABK yang saat itu sedang melayani penjualan BBM, pukul 11.00 WIT.
“Kapten kapal melihat sumber api dari salah satu kamar ABK di bagian belakang, kemudian berusaha memadamkan api. Karena kondisi kapal penuh BMM (sehingga) tidak dapat diatasi,” kata Kamal di Kota Jayapura, Kamis malam.
Selanjutnya, kapten dan ABK menyelamatkan diri keluar dari dalam kapal. Api semakin membesar dan merambat ke tempat penampungan BBM berupa minyak tanah, solar dan premium yang disimpan di dalam drum.
Mendapat informasi kebakaran, personel Polres Mamberamo Raya langsung mendatangi lokasi kejadian. Upaya pemadaman pun dilakukan bersama warga setempat, menggunakan mesin alkon.
“Namun api sulit dipadamkan, sehingga personel bersama masyarakat menyiramkan air ke rumah-rumah yang berdekatan dengan kapal guna mengantisipasi rembesan api,” jelas Kamal.
Dia menjelaskan, kapal tak tertolong lagi lantaran seisinya terbakar. Sementara api masih menyala dari bagian palka kapal yang berisikan BBM, hingga pukul 13.50 WIT.
“Kasus tersebut dalam penanganan Polres Mamberamo Raya. Untuk penyebab kebakaran masih dilakukan penyelidikan,” jelasnya.(tambunan)
