134 Dinyatakan Sembuh
JAYAPURA-Sebanyak 394 pasien positif Covid-19 (virus Corona) sementara dirawat di berbagai rumah sakit di Papua. Sementara pasien Covid-19 yang dinyatakan sembuh sebanyak 134 dan meningga dunia 10 orang.
Juru Bicara (Jubir) Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Provinsi Papua, dr Silwanus Sumule,Sp,OG (k) menyampaikan bahwa jumlah pasien positif Covid-19 di Papua terus bertambah.
“Tentu saja yang dirawat juga semakin meningkat, dan kasus meninggal meningkat dari sebelumnya 9 menjadi 10,” beber dr Sumule dalam video conference, Kamis (21/05) malam.
Meski kasus positif bertambah, kata dr Sumule, pasien dinyatakan sembuh juga terus bertambah hingga mencapai 134 orang, atau bertambah 18 orang dari hari sebelumnya 110.
“Tapi masih ada pekerjaan rumah yang harus kita selesaikan agar pandemi ini dalam waktu yang tidak terlalu lama dapat segera diselesaikan,” tegasnya pria yang juga sebagai Sekretaris Dinas Kesehatan Provinsi Papua itu.
Dokter Silwanus mengatakan, pembatasan sosial yang diperluas dan diperketat adalah salah satu dari sekian banyak langkah yang diambil oleh Pemerintah Provinsi Papua.
“Harapan besar bagi kami agar seluruh masyarakat mengikuti segala ketentuan, khususnya untuk membatasi tidak keluar rumah dimulai pukul 14.00 WIT,” imbaunya.
Dia menambahkan, seorang pasien positif Covid-19 yang dirawat di Rumah Sakit Tembagapura milik PT. Freeport Indonesia meninggal dunia pada Rabu (20/5) malam
“Pasien yang meninggal dunia tersebut sebelumnya telah menjalani perawatan selama kurang lebih 13 hari,” jelasnya.
Lebih jauh Sekretaris Dinas Kesehatan Papua ini membeberkan pasien meninggal dunia itu berlabel 114, inisial EYS, laki-laki 69 tahun, alamat (perawatan) Tembagapura, terkonfirmasi positif pada 13 Mei lalu.
“Dia mempunyai penyakit penyerta, sudah dilakukan upaya maksimal namun tidak tertolong dan meninggal dunia,” terangnya.
Mewakili Satgas Covid-19 Provinsi Papua, dr. Silwanus menyampaikan turut berduka dan berbela sungkawa sedalam-dalamnya kepada seluruh keluarga yang ditinggalkan.
“Kami percaya bahwa Tuhan yang mempunyai kehidupan ini, akan memberikan penghiburan kepada seluruh keluarga yang ditinggalkan,” pesannya.
“Jumlah pasien positif semakin bertambah, tentu saja yang dirawat juga semakin meningkat, dan kasus meninggal meningkat dari sebelumnya 9 menjadi 10,” sambungnya.(berti)