JAYAPURA – Kantor Perwakilan Bank Indonesia Papua (KPwBI Papua) bersinergi dengan DPD Asosiasi Pengusaha Retail Indonesia (Aprindo) Papua menyelenggarakan kompetisi duta QRIS dan Cinta Bangga Paham Rupiah (CBP) Kasir Retail se-Jayapura 2024.
Kepala Perwakilan Bank Indonesia Papua, Faturachman mengatakan, kompetisi ini sebagai bagian untuk mendukung perluasan ekonomi digital, peningkatan pemahaman CBP, dan efisiensi transaksi dagang di sisi pelaku usaha retail.
“Upaya untuk terus meningkatkan akseptasi QRIS di masyarakat terus dilakukan Bank Indonesia Prov. Papua dan kali ini bersinergi dengan menggandeng DPD APRINDO Papua untuk menyelenggarakan Kompetisi Duta QRIS dan CBP Kasir Retail se-Jayapura 2024,” katanya dalam rilisnya yang diterima redaksi Kamis (06/06).
Kompetisi ini dimulai pada 4 Juni 2024 hingga 3 Agustus 2024 setelah diawali kegiatan Technical Meeting bersama perwakilan tim peserta di KPw BI Papua.
“Sebanyak 57 peserta kasir retail yang terkumpul dalam 19 Tim siap berkompetisi memperebutkan gelar juara sebagai Duta QRIS dan CBP Kasir,” ungkapnya.
Dalam kompetisi ini, selain melakukan edukasi bagi konsumen agar membiasakan menggunakan pembayaran QRIS, kompetisi ini sekaligus menjadi ajang untuk meningkatkan literasi CBP bagi masyarakat, dimana para peserta kompetisi juga melakukan edukasi CBP Rupiah baik melalui edukasi langsung dan melalui penyediaan media edukasi CBP Rupiah di masing-masing toko retail.
“Dari Januari hingga April 2024, capaian jumlah volume transaksi QRIS se-tanah Papua mencapai 3,7 juta transaksi dengan nilai Rp608 miliar. Adapun nilai transaksi QRIS Jayapura (Kota/Kabupaten) mencapai Rp411 miliar, sehingga capaian tersebut menempatkan Jayapura (Kota/Kabupaten) menjadi daerah dengan transaksi QRIS terbesar se-tanah Papua,” pungkasnya.**