BerandaRagamDua Nilai Penting di Festival Lembah Baliem

Dua Nilai Penting di Festival Lembah Baliem

WAMENA – Festival Lembah Baliem (FLB) memiliki dua nilai penting yaitu nilai budaya dan nilai ekonomi, hal tersebut disampaikan Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Jayawijaya Engelbert W Surabut, Sabtu ( 05/08) di Kantor Dinas Otonom Pemkab Jayawijaya.

Dikatakannya, nilai budaya yang terkandung dalam FLB salah satunya untuk melestarikan budaya dan memperkenalkan budaya yang ada di Lembah Baliem. Sementara nilai ekonomi, dengan adanya FLB bisa menguntungkan pelaku ekonomi lokal.

“ Festival Lembah Baliem dulu istilahnya perang suku sekarang sudah tidak jaman lagi, atraksi perang suku dirancang sedemikian rupa diajadikan atraksi budaya, itu mulai sekitar tahun 1990-an jamannya Bupati JB. Wenas,” katanya.

Festival Lembah Baliem ke 31 yang akan digelar dari tanggal 07 hingga 10 Agustus 2023 di Usilimo Wamena, lanjutnya, akan menampilkan berbagai atraksi budaya seperti tari-tarian, perang-perangan, Sikoko, Puradan, Pikon hingga karapan babi.

“ Generasi muda diharapkan bisa mempertahankan nilai budaya yang luhur ini. Kami Dinas Pariwisata mendorong agar tetap lestari, dan dalam even ini kami sampaikan kepada generasi muda agar bisa mempertahankan budaya luhur ini jangan sampai hilang karena arus globalisasi, oleh karena itu pemerintah rutin melaksanakan Festival Lembah Baliem setiap bulan Agustus,” terangnya.

Dikatakannya, Festival Lembah Baliem akan diakhiri dengan karnaval budaya sebagai bentuk kebhinekaan, diantaranya ada Noken street Fashion yang melibatkan desainer fashion lokal, juga karnaval budaya oleh pelajar dan paguyuban-paguyuban.

“Untuk nilai ekonomi, di FLB pasti akan ada perputaran uang, tahun ini ada 100 wisatawan asing yang masuk dan sudah terdata mayoritas dari Rusia, dan ada juga dari negera lainnya, yang datang sendiri dan belum terdata jadi pasti lebih dari 100 wisatawan asing. Kehadiran wisatawan ini sangat menguntungkan dan mendorong lajunya ekonomi di Wamena,” katanya.

Karena, lanjutnya, mereka akan menggunakan jasa hotel, rumah makan, transfortasi, juga UMKM lainnya.

“Dan didalam FLB pun kami menyiapkan stand-stand untuk UMKM lokal,” pungkasnya.**

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Populer

Komentar Terbaru

error: Content is protected !!