JAYAPURA– Hingga saat ini penyebab kematian Ketua DPW PAN Papua Abock Busup masih misteri, kendati banyak media yang memberitakan bahwa kematiannya karena sakit jantung, terkait hal tersebut, para tokoh intelektual suku Kimyal Yahukimo mengklarifikasi, seperti yang dikatakan Mari Mirin dalam keterangan persnya baru-baru ini.
“Kami masyarakat suku Kimyal bersama keluarga almarhum bapak Abock Busup, ingin mengklarifikasi atas informasi yang telah beredar diberbagai media cetak maupun elektronik nasional,” katanya.
Mari Mirin menegaskan, tidak benar Abock Busup meninggal karena sakit, gagal jantung dan lain sebagainya, ini berita bohong dan tidak sesuai fakta yang sengaja dimanfaatkan oleh pihak ketiga dengan tujuan dan maksud tertentu.
“Faktanya adalah, setelah beliau dinyatakan meninggal di kamar hotel di Jakarta, di bawa langsung ke rumah sakit untuk dimandikan dan tidak di otopsi, sampai jenazah almarhum tiba di Jayapura,” katanya.
Informasi yang sebenarnya, lanjut Mirin, kematian almarhum Abock Busup masih menjadi misteri.
“Menurut kami dipihak keluarga, kematiannya tidak wajar dan janggal, karena almarhum tidak mempunyai riwayat sakit jantung maupun penyakit lainnya,” katanya.
Penyebab kematian yang dinilainya tidak jelas, lanjut Mirin, bukan hanya menimpa almarhum Abock Busup saja, sebelumnya ada Bupati Boven Digoel Benediktus Tambonop, Bupati Nduga Yairus Gwijangge, Wakil Gubernur Klemen Tinal dan ada yang lainnya.
“Oleh karena itu kita harus waspada, karena ada dugaan ini bagian dari konspirasi politik jangka panjang dan ada aktor intelektualnya.Kita hanya bisa berdoa pasti akan di balas oleh Tuhan,” katanya.
Mirin mengingatkan, agar sesama orang asli Papua harus tetap bersatu jangan mudah diadudomba.**
