JAYAPURA-Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua didorong untuk terus melakukan sosialisasi serta vaksinasi Covid-19 kepada masyarakat. Hal ini diharapkan dapat mendukung kelancaran PON XX yang akan dihelat pada 2 Oktober mendatang.
Deputi V Kepala Staf Kepresidenan Jaleswari Pramodhawardani memandang antusiasme warga Papua untuk mengikuti vaksinasi cukup tinggi. Hal ini dikatakan usai mengunjungi tempat Gebyar Vaksin di Kantor Gubernur Papua, Kota Jayapura, Kamis (8/4).
Jaleswari menyampaikan instruksi Presiden Joko Widodo, agar Pemerintah Papua memprioritaskan vaksinasi di empat cluster PON XX yaitu Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura, Mimika dan Merauke.
“Target sasaran vaksinasi adalah atlet dan official PON serta warga di sekitar venue,” katanya Jaleswari, didampingi Sekda Papua Dance Yulian Flassy.
“Presiden menggunakan diksi untuk PON yaitu Gas dan Rem. Gas ini artinya PON dilaksanakan dengan penuh kegembiraan dan pemberdayaan ekonomi rakyat, sedangkan Rem adalah protokol kesehatan dan vaksinasi,” jelasnya.
Menurutnya, suksesnya vaksinasi Covid-19 dan event PON XX harus didasari koordinasi yang baik antar semua pihak, baik dari Pemerintah Pusat maupun daerah.
“Kuncinya adalah koordinasi. Bukan hanya dengan Pemerintah Pusat, tapi koordinasi antar stakeholder di Papua,” pesannya.
Sekda Papua Dance Yulian Flassy,SE,M.Si mengatakan pihaknya akan terus lakukan sosialisi kepada masyarakat. Ia meminta pemerintah daerah pada empat cluster PON agar mempercepat vaksinasi Covid-19.
Pihaknya pun segera melakukan pertemuan dengan PB PON untuk membahas pelaksanaan vaksinasi di empat cluster tersebut.
“Sekitar 20 ribu orang lebih akan datang ke Papua, maka perlu kerja keras semua pihak untuk vaksinasi,” ujarnya.
Sekda Flassy menekankan kepada Dinas Kesehatan serta pihak terkait harus saling bekerja sama secara ekstra dalam melaksanakan program vaksinasi. Sehingga program vaksinasi Covid-19 di Papua dapat lebih cepat, sebelum pembukaan PON.(tmb)
