BerandaHukrimLantamal Jayapura Tangkap 4 Penyelundup Vanili asal Papua Nugini

Lantamal Jayapura Tangkap 4 Penyelundup Vanili asal Papua Nugini

JAYAPURA-Anggota Satuan Patroli TNI Angkatan Laut menangkap empat (4) orang warga negara Papua New Guinea (PNG) saat hendak menyelundupkan 1 ton vanili lewat perairan laut. Vanili yang ditaksir bernilai Rp 3 miliar itu rencananya akan dibawa ke Kota Jayapura.

Identitas keempat warga PNG yang ditangkap yakni KL (37), NY (36), PB (18) dan RM (51). Mereka ditangkap saat berada di perairan Holtekamp, Kota Jayapura.

Komandan Lantamal X Jayapura Laksamana TNI Yeheskiel Katiandagho mengatakan vanili ilegal tersebut diselendupkan dari PNG menggunakan speed boat.

“Kami amankan 36 koli vanili, kalau ditimbang kurang lebih 1 ton. Jika diuangkan sekitar Rp 3 Miliar lebih,” kata Yeheskiel kepada wartawan di markasnya, Rabu (7/4).

Hasil pemeriksaan sementara, pelaku sudah lama melakukan penyelundupan yang sama.
“Mereka ini sudah lama beroperasi dan baru sekarang mereka tertangkap. Kami sampaikan banyak terima kasih kepada warga yang ikut memberikan informasi,” ujarnya.

Ihwal penangkapan keempat pelaku bermula saat personel Satrol Lantamal X melakukan operasi di sekitar tanjung Holtekamp Jayapura, pada Selasa (6/4). Anggota TNI AL pun langsung meriksa speed boat yang diduga melakukan pelanggaran, lalu menyita 1 ton vanili dan 4 WNA asal PNG tanpa dokumen resmi.

“Lantamal X akan terus melakukan penegakan hukum di wilayah tugasnya dan menjaga wibawa bangsa dan negara Indonesia,” tegasnya.

Penangkapan ini, lanjut Yeheskiel adalah sebagai bukti bahwa pihaknya serius menangani tindak kriminalitas melalui perairan laut. Ditegaskan, TNI AL tidak menutup-nutupi masalah penyelundupan barang ilegal.

Yeheskiel mengimbau kepada WNI agar tetap mengikuti aturan jika ingin keluar wilayah NKRI.

“Kita masih dalami kasus ini. Kami pun akan menyerahkan para pelaku beserta barang bukti kepada Kanwil Imigrasi Kelas 1 Jayapura,” ungkapnya.(tmb)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Populer

Komentar Terbaru

error: Content is protected !!