JAYAPURA-Sebanyak 290 personel kepolisian dan Tim Penjinak Bom (Jibom) Gegana Polda Papua dikerahkan dalam mengamankan jalannya prosesi ibadah Paskah di berbagai gereja di Kota Jayapura.
Pengerahan ratusan personel dengan perbantuan TNI guna mengantisipasi gangguan keamanan, pasca-teror bom bunuh diri di halaman Gereja Katedral Makassar pada Minggu (28/3) lalu dan teror penyerangan di Mabes Polri Jakarta pada Rabu (31/1) kemarin.
“Tim Jibom dari Gegana Polda Papua akan melakukan detector awal guna mengantisipasi hal-hal yang nantinya dapat mengganggu jalannya proses ibadah,” kata Kabag Ops Polresta Jayapura Kota AKP Langgeng Widodo di Ruang Kerjanya, Kamis (1/4).
Dia menjelaskan Tim Gegana Brimob Polda Papua diturunkan terlebih dahulu untuk melakukan sterilisasi gereja-gereja yang menjalankan Ibadah Kamis Putih.
“Untuk jumlah personel variatif, tergantung gerejanya yang mana. Satu gereja bisa dijaga tiga sampai dengan tujuh personil,” katanya.
Langgeng mengungkapkan bahwa sejak beberapa hari belakangan ini, pihaknya rutin melakukan patroli dan razia. Ia pun meminta kepada umat Kristiani yang akan menjalankan ibadah tidak perlu khawatir mengingat aparat keamanan akan memastikan keamanan bagi jemaat.
“Kami sudah tingkatkan patroli dan Razia, hal itu bertujuan untuk menjaga situasi Kamtibmas,” tambah mantan Kabag Ops Polres Puncak Jaya itu.(tmb)
