80 Persen Calon Bintara yang Lulus Merupakan OAP
JAYAPURA-Sebanyak 273 calon prajurit Bintara TNI AD jajaran Kodam XVII/Cenderawasih dinyatakan lulus dalam sidang panitia penentuan akhir (Pantukhir) di Aula Rindam XVII, Sentani, Kabupaten Jayapura, Kamis (24/9).
Peserta yang lolos ini merupakan hasil seleksi dari total 380 peserta. Mereka terdiri dari 80 persen orang asli Papua (OAP) dan 20 persen non OAP, sesuai afirmasi yang diatur dalam UU Otonomi Khusus (Otsus).
Pangdam XVII/Cenderawasih, Mayjen TNI Herman Asaribab mengatakan 273 calon prajurit TNI yang dinyatakan lulus akan digembleng dalam pendidikan yang dipusatkan di Markas Rindam XVII/Cenderawasih.
“Pantukhir adalah proses memilih calon Bintara TNI AD yang telah memenuhi syarat, berdasarkan hasil seleksi dan pemeriksaan yang meliputi aspek administrasi, jasmani, kesehatan, psikologi, dan mental ideologi, serta kesehatan jiwa,” kata Asaribab.
Selain itu, calon prajurit harus memiliki tingkat kecakapan, penampilan, kepandaian ilmu pengetahuan, kepribadian, tanggap dan tangguh. Ini sebagai kriteria penilaian dalam perekrutan prajurit TNI AD.
Asaribab menambahkan sidang Pantukhir ini menerapkan protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran Covid-19. Seperti mencuci tangan dan menjaga jarak. (tambunan)