JAYAPURA-Sebanyak 26 pasien positif Covid-19 di Provinsi Papua Kamis (25/6) dinyatakan sembuh. Dan ini sesuatu yang patut dibanggakan dari semua elemen khususnya tim Kesehatan kabupaten/kota dan provinsi termasuk tim Satgas Penanganan Covid-19 Provinsi Papua.
Data yang diperoleh Bintang Papua dari tim Satgas Penanganan Covid-19 Provinsi Papua bahwa 26 pasien yang sembuh itu berasal dari Kota Jayapura 12 orang, Kabupaten Jayapura 2 orang, Kabupaten Mimika 9 orang, Kabupaten Keerom 3 orang.
“Kami Tim Satgas Provinsi Papua mengucapkan terima kasih kepada semua petugas medis dan tim laboratorium maupun surveilans yang bekerja luar biasa membantu penyembuhan ini,” kata Juru Bicara (Jubir) Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Provinsi Papua, dr Silwanus Sumule,Sp,OG (k) saat memberi keterangan pers secara virtual dari Media Center Satgas Covid-19 Provinsi Papua, Kamis (25/6).
Lebih lanjut dipaparkan kasus Covid-19 di Kota Jayapura mencapai 826 orang atau setengah dari kasus di seluruh Papua yang berjumlah 1.602. Dimana ada 532 pasien yang sedang dirawat, 285 dinyatakan sembuh dan 9 orang meninggal dunia.
“Dalam kurun waktu dua hari, kasus Covid-19 di Kota Jayapura melonjak naik. Jika sehari sebelumnya, ada tambahan 36 pasien baru, hari ini (Kamis,red) terdapat pula tambahan 45 pasien Covid-19 baru. Tambahan kasus ini membuat Kota Jayapura menjadi daerah dengan kasus tertinggi di Provinsi Papua, dimana total kasusnya mencapai setengah dari total kasus di seluruh Papua,” mirisnya.
Menurutnya, pandemi Covid-19 masih mengintai sehingga masyarakat diminta mematuhi protokol kesehatan. Ia menambahkan bahwa Kamis (25/6) terdapat kasus baru sehingga ini wajib menjadi perhatian.
“Berdasarkan hasil pemeriksaan Polymerase Chain Reaction (PCR,red) hingga pukul 18.00 WIT, terdapat tambahan 51 pasien baru di Provinsi Papua. Jumlah angka kumulatif warga di Provinsi Papua yang terpapar Covid-19 saat ini adalah sebanyak 1.602 orang, dimana 813 atau 51 persen, ada 773 dinyatakan semubuh atau 48 persen dan 16 orang meninggal dunia atau 1 persen. Sementara Orang dalam Pemantauan (ODP,red) sebanyak 3.271 dan Pasien Dalam Pengawasan (PDP,red) ada 242 orang,” paparnya.
Dokter Sumule menegaskan bahwa Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua sejak awal sudah memberi perhatian penuh pada kasus Covid-19 di Kota Jayapura yang terus bergerak naik. Bentuk perhatian Pemprov Papua itu berupa bantuan dana bagi 8 rumah sakit rujukan Covid-19 di Kota Jayapura serta pemberian insentif bagi petugas medis, pendampingan dan penyediaan rapid test serta berkoordinasi untuk pemeriksaan swab test di Litbangkes dan Labkesda.
“Kami juga menampung warga yang hasil rapid test-nya reaktif dengan melakukan karantina terpusat di Diklat BPSDM Kotaraja,” pungkasnya.(berti)