JAYAPURA- Semangat Telkomsel dalam memajukan negeri tidak ada hentinya. Telkomsel berkomitmen untuk terus menghadirkan layanan telekomunikasi berkualitas hingga ke pelosok negeri.
Saat ini Telkomsel Regional Maluku dan Papua telah mengoperasikan lebih dari 6.951 unit BTS dimana 2.392 unit BTS diantaranya adalah BTS dengan teknologi 4G.
General Manager Network Operation and Quality Management Maluku and Papua, Adi Wibowo mengatakan komitmen Telkomsel untuk membangun infrastruktur jaringan yang merata dan berkualitas, terutama di wilayah Regional Maluku dan Papua.
Adi menambahkan untuk bulan Januari 2020 ini, Telkomsel Regional Maluku dan Papua berhasil menambah 8 unit site baru yang tersebar di wilayah Kabupaten Nabire, Kabupaten Biak Numfor, Kota Sorong, Kabupaten Buru, dan Kabupaten Maluku Tengah.
“Dan untuk tahun ini, Telkomsel berkomitmen untuk menambah sekitar 557 unit BTS hingga akhir tahun 2020 yang tersebar di wilayah Regional Maluku dan Papua. Dimana ada 68 site baru atau lokasi baru yang tadinya belum ada sinyal Telkokmsel, tahun ini direncanakan dilakukan penambahan jaringan baru,” katanya melalui release pers, Selasa (18/02)
Dengan adanya penambahan BTS baru tersebut, selama kurun waktu tahun 2019 sebanyak 897 unit BTS baru telah berhasil on air di wilayah Regional Maluku dan Papua. Diharapkan pelanggan Telkomsel di Regional Maluku dan Papua dapat menikmati layanan telekomunikasi lebih maksimal. “Terlebih wilayah disini sebagian besar terdiri dari pegunungan dan juga kepulauan. Hal tersebut menjadi tantangan tersendiri dan tidak menyurutkan semangat kami untuk terus melayani masyarakat Indonesia,” lanjut Adi.
Adi mengemukakan, saat ini layanan Telkomsel sudah menjangkau 52 kabupaten dari total 53 kabupaten yang tersebar di wilayah Regional Maluku dan Papua atau sekitar 98% dari wilayah. Belasan ribu base transceiver station (BTS) tersebar di wilayah terdepan, terluar, dan tertinggal (3T), terutama di wilayah perbatasan Indonesia.
“Sampai dengan kuartal 3 2019, Telkomsel telah menghadirkan lebih dari 14.990 BTS yang berlokasi di wilayah 3T tersebar di seluruh Indonesia, yang terdiri dari BTS Reguler, BTS Merah Putih, serta BTS Universal Service Obligation (USO) bersama dengan pemerintah melalui Badan Aksesibilitas dan Informasi (BAKTI) Kominfo,” paparnya.
Sementara, jumlah pelanggan Telkomsel di Regional Maluku dan Papua per akhir 2019 berjumlah sekitar 4 juta orang, dimana pelanggan yang sudah menggunakan kartu 4G ada sebanyak 3,4 juta pelanggan atau sekitar 86% dari jumlah pelanggan. Perilaku pelanggan saat ini sudah berubah.
“Dulu layanan telepon dan SMS sangat diminati. Sekarang, sudah beralih ke penggunaan layanan data atau broadband service. Dengan adanya layanan data, pelanggan dapat mengakses berbagai macam informasi. Mulai dari mata terbuka, hingga mata terpejam kembali, bisa dikatakan kita tidak terlepas dari handphone dalam menunjang kegiatan sehari-hari. Dengan semangat Telkomsel dalam membangun jaringan 4G, dengan harapan agar pelanggan semakin nyaman dalam menggunakan layanan Telkomsel,” lanjutnya
“Kehadiran Telkomsel, terutama di wilayah 3T bertujuan untuk mengakselerasikan pertumbuhan ekonomi masyarakat setempat. Di samping itu dengan hadirnya sinyal telekomunikasi, akan semakin memperkokoh persatuan dan juga menjaga keutuhan NKRI di seluruh masyarakat yang tersebar mulai dari pegunungan hingga kepulauan.” tutup Adi.(Sindung)